PKM Museum Sebagai Afirmasi Pembelajaran Bagi Mahasiswa Sejarah
DOI:
https://doi.org/10.53624/kontribusi.v6i1.817Keywords:
Museum, Pembelajaran Sejarah, Afirmasi Pembelajaran, Kompetensi Akademik, Mahasiswa SejarahAbstract
Latar Belakang: Pembelajaran sejarah di perguruan tinggi menghadapi tantangan dalam menghadirkan pengalaman edukatif yang bermakna dan kontekstual, dimana museum memiliki potensi besar sebagai media pembelajaran yang dapat menjembatani kesenjangan antara pengetahuan teoretis dengan pemahaman kontekstual yang mendalam. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran sejarah berbasis museum yang dapat mengafirmasi kompetensi akademik mahasiswa sejarah, khususnya dalam meningkatkan kemampuan interpretasi historis, keterampilan penelitian sejarah, dan literasi budaya. Metode: Program pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan pendekatan mixed methods dengan desain sequential explanatory. Hasil: Implementasi pembelajaran berbasis museum menunjukkan peningkatan signifikan pada pemahaman konseptual (20,4%), kemampuan analisis historis (21,3%), literasi sejarah (20,6%), dan motivasi belajar (20,6%) dengan p < 0,05. Sebanyak 88,9% mahasiswa menyatakan sangat setuju bahwa koleksi museum membantu pemahaman mereka terhadap materi sejarah. Kesimpulan: Museum terbukti efektif sebagai media afirmasi pembelajaran yang dapat meningkatkan kompetensi akademik mahasiswa sejarah secara komprehensif. Model pembelajaran yang dikembangkan dapat direplikasi pada konteks pembelajaran lainnya, dengan rekomendasi penelitian lanjutan untuk mengeksplorasi efek jangka panjang dan integrasi teknologi digital.
Downloads
References
Amirudin, D. V., Muchsin, S., & Anadza, H. (2025). Efektivitas Pelayanan Pembelajaran di Luar Sekolah dalam Rangka Peningkatan Edukasi Pelestarian Sejarah Bagi Pelajar Kota Malang (Studi Pada Museum Mpu Purwa). Jurnal Respon Publik, 19(2), 30–40.
Ariyanto, S. (2013). Integrasi Pendidikan Karakter Bangsa Dalam Pembelajaran Sejarah (Studi Kasus Di Prodi Pendidikan Sejarah Unindra). Journal of Chemical Information and Modeling, 9(1), 1–9.
Chatulistiwa, D., Mustika, N., Khairunnisa, S., & Santoso, G. (2024). Peran Museum Pendidikan Nasional Sebagai Media Dalam Pembelajaran Sejarah. Jurnal Pendidikan Transformatif, 3(2), 122–131.
Fairuzabadi, M. I. B. D. G. M., Abdu, M. K. B. M., & Setiaji, A. W. (2022). Model Pembelajaran Sejarah Berbasis Museum.
Lutfi, F., & Afifudin, H. (2024). Model Penjaminan Mutu Internal dalam Membangun Daya Saing Kampus Dakwah dan Peradaban (Study Exploratory Sequential Mixed Method di UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung). EDUKASIA: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 5, 1983–2006. http://jurnaledukasia.org
Martini, M. (2023). Pengaruh Model Pembelajaran Circuit Lerning Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Pelajaran Sejarah. Kala Manca: Jurnal Pendidikan Sejarah, 11(2), 46–50. https://doi.org/10.69744/kamaca.v11i2.211 DOI: https://doi.org/10.69744/kamaca.v11i2.211
Mulyani, A. (2016). Pengaruh Pendidikan Karakter Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IIS di SMA Negeri I Wonoayu, Sidoarjo. AVATARA, e-Journal Pendidikan Sejarah, 4(2), 320–328.
Nomor, V., Februari, B., Halaman, T., Arif, S., Rachmedia, V., & Pratama, R. A. (2023). Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan Media Pembelajaran Digital sebagai Sumber Belajar Mahasiswa Pendidikan Sejarah. 5(1), 435–446. DOI: https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i1.4685
Prasetyo, Y. B., Anjani, K. T., & Rakhman, S. (2021). Museum Kehutanan sebagai Media Pembelajaran Sejarah pada Materi Sumber Sejarah. Jurnal Pendidikan Dan Sejarah, 17(1), 1–8. DOI: https://doi.org/10.22437/krinok.v1i2.18339
Putra, F. D., & Basri, W. (2023). Museum Adityawarman Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah Indonesia. Widya Winayata : Jurnal Pendidikan Sejarah, 11(1), 42–58. https://doi.org/10.23887/jjps.v11i1.59181 DOI: https://doi.org/10.23887/jjps.v11i1.59181
Rafi, A., Umasih, U., & Abrar, A. (2023). Hubungan motivasi terhadap hasil belajar sejarah siswa di sekolah menengah atas. Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia, 9(1), 554. https://doi.org/10.29210/1202322955 DOI: https://doi.org/10.29210/1202322955
Safi, J., & Bau, S. O. (2021). Pemanfaatan Museum Rempah Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah. Artefak, 8(1), 11–18. DOI: https://doi.org/10.25157/ja.v8i1.5087
Sasmita, G. G., Steven, J., & Rahma, S. (2025). Integrasi AI dalam Optimalisasi Tata Pamer Museum : Strategi Edukatif Berbasis Sejarah dan Arkeologi. 681–690.
Siahaan, R. D., Perbina Br Tarigan, N., Sadar, S., Lumban Batu, S., & Sinaga, Y. (2023). Peduli Sejarah, ITS Surabaya ajak mahasiswa PMM jelajah peradaban Majapahit di Museum Trowulan. Jurnal Pendidikan, 7(1), 79–83.
Wahyudi, A., Yulifar, L., & Saripudin, D. (2024). Ke Museum Pendidikan Nasional Upi Sebagai Sumber Belajar Sejarah. HISTORIA: Jurnal Pendidik Dan Peneliti Sejarah, 7(2), 115–126. DOI: https://doi.org/10.17509/historia.v7i2.72766
Yusfiarto, R. (2023). Transition Strategies of Green MSMEs: A Sequential Explanatory Design Mix Method Analysis. East Java Economic Journal, 7(2), 248–268. https://doi.org/10.53572/ejavec.v7i2.113 DOI: https://doi.org/10.53572/ejavec.v7i2.113
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Aksilas Dasfordate, Boni Marian, Darmawan Edi Winoto, I Ketut Arya Sentana Mahartha
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. Hak cipta atas artikel apa pun dipegang oleh penulisnya.
2. Penulis memberikan jurnal, hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk membagikan karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya tersebut dalam jurnal ini.
3. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan dari publikasi awalnya di jurnal ini.
4. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
5. Artikel dan materi terkait yang diterbitkan didistribusikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0
