Hypothetical Learning Trajectory (HLT) terhadap Kemampuan Literasi Numerasi pada Materi Lingkaran
DOI:
https://doi.org/10.53624/ptk.v4i2.400Keywords:
hypothetical learning trajectory (HLT), hambatan belajar, literasi numerasiAbstract
This study is being conducted to identify the learning disabilities in math literacy at SMPN 3 Kalipucang kelas VIII during the second semester of the 2023–2024 school year. The method that is used is a qualitative approach called Didactical Design Research. Study focus is on three study subjects: students with weak mathematical skills (S1), students with strong mathematical skills (S2), and students with weak mathematical skills (S3). The results of the study indicate that students in S1 experience difficulties learning epistemological obstacles, students in S2 experience difficulties learning both didactic and epistemological obstacles, and students in S3 experience difficulties learning ontogenic, didactic, and epistemological obstacles. In order to overcome this obstacle, researchers have developed learning materials that are oriented toward numerical literacy with the goal of raising student achievement standards Researchers used Learning Obstacle Identification as a basis to create a Hypothetical Learning Trajectory (HLT) that focuses on literacy numeration of material circles.
Downloads
References
Argi Kiranti, G., Rusnayati, H., Wijaya, A., & Siahaan, P. (2018). PROFIL HAMBATAN BELAJAR EPISTIMOLOGIS SISWA PADA MATERI FLUIDA STATIS KELAS XI SMA BERBASIS ANALISIS TES KEMAMPUAN RESPONDEN. 3(2), 19–24. https://doi.org/10.17509/wapfi.v3i2.13724
Dharma, D., Kamid, K., & Yantoro, Y. (2021). Analyzing Learning Obstacle with Didactical Design Research on Three Dimensional Distance Material. Indonesian Journal of Science and Mathematics Education, 4(3), 287–301. https://doi.org/10.24042/ijsme.v4i3.10355
Ibnu Zaman, W., & Aziz Hunaifi, A. (2017). Learning trajectroy dalam mengembangkan kompetensi berfikir matematika. Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE),, 3(2), 34-41
Ivana Hendrik, A., Ekowati, C. K., & Samo, D. D. (2020). KAJIAN HYPOTHETICAL LEARNING TRAJECTORIES DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI TINGKAT SMP. In Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika (Vol. 1, Issue 1). https://doi.org/10.35508/fractal.v1i1.2683
Lantakay, C. N., Pasu Senid, P., S Blegur, I. K., & Samo, D. D. (2023). Griya Journal of Mathematics Education and Application Hypothetical Learning Trajectory: Bagaimana Perannya dalam Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar? Journal of Mathematics Education and Application, 3(2). https://mathjournal.unram.ac.id/index.php/Griya/indexGriya https://doi.org/10.29303/griya.v3i2.329
Pulungan, S. A. (2022). Analisis Kemampuan Literasi Numerasi pada Materi Persamaan Linear Peserta didik SMP PAB 2 Helvetia. Journal on Teacher Education, 3(3), 266-274.
Milinia, R., & Amir, M. F. (2022). The Analysis of Primary Students’ Learning Obstacles on Plane Figures’ Perimeter and Area using Onto-Semiotic Approach. Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI, 9(1), 19. https://doi.org/10.24235/al.ibtida.snj.v9i1.9958
Mursalin, M. (2021). Permasalahan Peserta didik dalam Kesulitan Belajar (Studi Kasus Terhadap JM Siswi Kelas IV SD Negeri Cot Jaja). SNHRP, 3, 308-314
Novitasari, Y., & Fauziddin, M. (2022). Analisis Literasi Digital Tenaga Pendidik pada Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3570–3577. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2333
Pendidikan, K., & Jakarta, K. (2017). MATERI PENDUKUNG LITERASI NUMERASI.
Pendidikan, K., Kebudayaan, D., Jenderal, D., Dasar, P., Menengah, D., Pembinaan, D., & Dasar, S. (2019). GERAKAN LITERASI SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR.
Rezky, M. P., Sutarto, J., Prihatin, T., Yulianto, A., Haidar, I., & Surel, A. (2019). To cite this article: Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana UNNES.
Ruli, R. M., Karawang, S., Ronggo Waluyo, J. H., Timur, T., Karawang, K., & Barat, J. (2021). IDENTIFIKASI HAMBATAN BELAJAR SISWA PADA KONSEP PERSAMAAN KUADRAT. Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, 4(4). https://doi.org/10.22460/jpmi.v4i4.941-948
Sari, H. P., & Fuadiah, N. F. (2021). learning obstacle, hypothetical DESAIN HIPOTETIK PEMBELAJARAN TEOREMA PYTHAGORAS: HYPOTHETICAL LEARNING TRAJECTORY PEMBELAJARAN TEOREMA PYTHAGORAS. Jurnal Didaktis Indonesia, 1(2), 104-115.
Salvia, N. Z., Putri Sabrina, F., & Maula, I. (2022). ANALISIS KEMAMPUAN LITERASI NUMERASI PESERTA DIDIK DITINJAU DARI KECEMASAN MATEMATIKA.
Saputra, C. G., Kesumawati, N., & Fuadiah, N. F. (2021). Hypothetical learning trajectory pada pembelajaran perbandingan trigonometri untuk peserta didik SMA. Jurnal Didaktis Indonesia, 1(2), 116-125.
Shabrina, F. A., Sumiaty, E., & Sudihartinih, E. (2022). Kajian Learning obstacle pada Materi Peluang untuk Jenjang SMP Ditinjau dari Literasi Matematis PISA 2021. Jurnal Pendidikan Matematika: Judika Education, 5(2), 152-165. https://doi.org/10.31539/judika.v5i2.3124
Septiana, R., Kesumawati, N., & Fuadiah, N. F. (2021). HYPOTHETICAL LEARNING TRAJECTORY BERORIENTASI ASESMEN KOMPETENSI MINIMUM PADA PEMBELAJARAN SISTEM PERSAMAAN LINEAR TIGA VARIABEL. In Jurnal Didaktis Indonesia (Vol. 1, Issue 2).
Suryadi, D., Herman, T., Prabawanto, S., & Tin Lam, T. (2023). Students’ Hypothetical Learning Trajectory (HLT) in Learning Fraction Division Calculation Operations. https://doi.org/10.30595/Dinamika/v12i2.5046
Wahyuni, D. (2023). Pengembangan Modul Matematika Materi Barisan Menggunakan Pendekatan Realistic Mathematics Education untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Peserta Didik Kelas XI SMA (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Padang).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Muhammad Haris Hajriyanto, Mega Nur Prabawati, Nani Ratnaningsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. Hak cipta atas artikel apa pun dipegang oleh penulisnya.
2. Penulis memberikan jurnal, hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk membagikan karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya tersebut dalam jurnal ini.
3. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan dari publikasi awalnya di jurnal ini.
4. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
5. Artikel dan materi terkait yang diterbitkan didistribusikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0